Maukah kau mati denganku sekarang
telah aku siapkan kafan untuk kita
dua bilah celurit terasah untuk penghabisan
dan tujuh rupa macam bunga biar romantis
Terbaringlah disini
dirimbun ilalang yang hening seribu bahasa
kita telanjangi bulan
sebab esok bulan bukan milik kita lagi
Kekasihku....
telah kau kobarkan kata setia membakar dunia
akankah kau padamkan api yang berkobar itu
lihat ke dalam kalbu
pernahkah kita bermimpi menaiki kereta kencana
Disini kekasihku...
ketika kita bunuh diri bersama
kereta kencana yang indah akan mengantar kita
pada mahligai kehidupan
Kenapa menangis sayang
kita cuma mau mati dan tak lebih
seharusnya kau tersenyum bahagia
sebab kita akan mati
Ayo permataku yang indah
jangan sia-siakan kain kafan dan celurit terasah ini
biarkan darah sukma kita berdua memerahinya
dan air syurga dunia membasahi
sebab kita akan mati diatas ranjang pengantin
menikmati malam pertama kita
menuju mahligai hidup bercinta.
D35UP1D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar